Portal Puskesmas Kota Depok

UPTD Puskesmas Sukmajaya
Puskesmas
  • Puskesmas Sukmajaya
  • Kesehatan
2020-02-18 09:53:02

Penyuluhan Tentang Stunting

Kegiatan            : Penyuluhan kelompok oleh petugas kesehatan di dalam gedung Puskesmas

Tanggal             :  6 Februari 2020

Tema                : Stunting itu penting

Lokasi               : Puskesmas Sukmajaya (Ruang Tunggu)

Hasil                 :

1.       Tujuan : Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang Stunting itu penting

2.     Stunting adalah kondisi ketika anak lebih pendek dibandingkan anak-anak lain seusianya, atau dengan kata lain, tinggi badan anak berada di bawah standar. Standar yang dipakai sebagai acuan adalah kurva pertumbuhan yang dibuat oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO).

3.       Stunting terjadi karena kurangnya asupan gizi pada anak dalam 1000 hari pertama kehidupan, yaitu semenjak anak masih di dalam kandungan hingga anak berusia 2 tahun. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya asupan protein.

4.     Stunting pada anak bisa disebabkan oleh masalah pada saat kehamilan, melahirkan, menyusui, atau setelahnya, seperti pemberian MPASI yang tidak mencukupi asupan nutrisi. Selain nutrisi yang buruk, stunting juga bisa disebabkan oleh kebersihan lingkungan yang buruk, sehingga anak sering terkena infeksi. Pola asuh yang kurang baik juga ikut berkontribusi atas terjadinya stunting. Buruknya pola asuh orang tua sering kali disebabkan oleh kondisi ibu yang masih terlalu muda, atau jarak antar kehamilan terlalu dekat

5.       Ciri-Ciri Anak Mengalami Stunting, Stunting pada anak akan terlihat dari perawakan anak yang kerdil saat mencapai usia 2 tahun, atau lebih pendek dibandingkan anak-anak seusianya dengan jenis kelamin yang sama. Selain pendek atau kerdil, anak yang mengalami stunting juga terlihat kurus. Walaupun terlihat pendek dan kurus, tubuh anak tetap proporsional.

6.       Mencegah Stunting pada Anak, Seperti telah dijelaskan sebelumnya, gangguan tumbuh kembang akibat stunting bersifat menetap, yang artinya tidak dapat diatasi. Namun, kondisi ini sangat bisa dicegah, terutama pada saat 1000 hari pertama kehidupan anak, dengan cara sebagai berikut:

·         Penuhi kecukupan nutrisi ibu selama kehamilan dan menyusui, terutama zat besi, asam folat, dan yodium.

·         Lakukan inisiasi menyusui dini dan memberikan ASI eksklusif.

·         Lengkapi pengetahuan mengenai MPASI yang baik dan menerapkannya.

·         Biasakan perilaku hidup bersih dan sehat dengan mencuci tangan menggunakan sabun dan air, terutama sebelum menyiapkan makanan dan setelah buang air besar atau buang air kecil, meminum air yang terjamin kebersihannya, dan mencuci peralatan makan dengan sabun cuci piring. Semua ini dilakukan untuk mencegah anak terkena penyakit infeksi.

   

                                                                                                            Pelaksana,

             

                                                                                                 dr. Gita

Download File